Dua Polisi New York Ditembak Mati, Ketegangan Meningkat

NEW YORK - Aksi penembakan kembali melanda wilayah Amerika Serikat (AS). Kali ini korban bukan datang dari sisi warga sipil, melainkan dari sisi polisi. Dua orang petugas kepolisian New York atau NYPD tewas ditembak di wilayah Brooklyn.

“Dua petugas NYPD ditembak mati di dalam mobil patroli mereka di jalanan Brooklyn oleh seorang pria yang diketahui bernama Ismaaiyl Brinsley (28), pelaku langsung bunuh diri paska melakukan serangan tersebut,” ucap kepala NYPD Komisaris Polisi Bill Bratton dalam sebuah pernyataan.

Bratton menyatakan, keduanya ditembak atas alasan yang tidak jelas, karena tidak pernah ada provokasi sebelumnya. “Keduanya dibunuh hanya karena berada di dalam mobil patroli, tanpa ada peringatan dan tidak ada provokasi sebelumnya,” Bratton melanjutkan.

Seperti dilansir Channel News Asia, Minggu (21/12/2014) Kedua polisi tersebut tewas ditempat, karena luka yang mereka alami. Sang penyerang, Brinsley menembak kedua petugas tersebut tepat di kepala mereka.

“Pelaku tiba-tiba mendekati mobil patroli, tanpa peringatan dirinya langsung menembak dua petugas yang ada di kursi dengan di bagian kepala mereka. Sang pelaku lalu lari ke stasiun bawah tanah terdekat, dimana dia menembak dirinya sendiri,” Bratton menambahkan.

Bratton mengatakan pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkair motif penyerangan. Namun, dirinya menegaskan tidak ada indikasi serangan yang dilakukan Brinsley terkait dengan aksi terorisme.

Insiden ini sendiri terjadi di tengah demontrasi besar-besaran terhadap kepolisian New York, karena menewaskan seorang pria kulit hitam beberapa waktu lalu. Banyak pihak berpendapat aksi ini merupakan aksi balas dendam insiden tersebut, yang mungkin akan membuat kondisi New York semakin tegang dan memanas.