Menlu Jerman Tolak Sanksi Baru untuk Rusia

Sabtu, 20 Desember 2014 - 15:58 WIB
Menlu Jerman Tolak Sanksi Baru untuk Rusia
Menlu Jerman Tolak Sanksi Baru untuk Rusia
A A A
BERLIN - Rencana Uni Eropa (UE) untuk menjatuhkan sanksi lanjutan terhadap Rusia ternyata mendapat penolakan dari Menteri Luar Negeri Jerman, Frank Walter Steinmeir. Menurutnya, sanksi baru belum diperlukan saat ini.

Melansir Itar-tas, Sabtu (20/12/2014), Steinmeir mengatakan, Rusia sudah cukup merasakan balasan atas apa yang negara tersebut lakukan terhadap Ukraina. Salah satu contohnya adalah nilai mata uang Rusia, Rubel, yang melorot jauh. Kondisi ini juga disertai dengan melemahnya ekonomi negara itu.

“Hal ini (sanksi) sudah tidak lagi sesuai dengan tujuan kita. Situasi saat ini sudah benar-benar di luar kendali. Kita harus benar-benar mempertimbangkan matang-matang kebijakan sanksi baru yang akan kita jatuhkan,” ucap Steinmeir.

“Mereka yang berpikir dengan menjatuhkan sanksi ekonomi, dan merusak eknomi, maka Rusia akan bertekuk lutut dan berpikir dengan cara seperti itu keamanan Eropa akan terus terjaga, pemikiran itu benar-benar keliru,” imbuhnya.

“Jadi, saya berdiri untuk melawan sanksi baru tersebut,” tegasnya. Pernyataan Steinmeir sendiri pada dasarnya bertolak belakang dengan apa yang diutarakan Kanselir Jerman, Angela Merkel, dimana pemimpin Jerman itu menyatakan sanksi harus terus diaplikasikan sampai Ukraina benar-benar damai.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4286 seconds (0.1#10.140)