Rusia: Barat Perlakukan Negara Lain Layaknya Pembantu

Kamis, 18 Desember 2014 - 20:57 WIB
Rusia: Barat Perlakukan Negara Lain Layaknya Pembantu
Rusia: Barat Perlakukan Negara Lain Layaknya Pembantu
A A A
MOSKOW - Rusia terus menerus melemparkan kritik terhadap kebijakan-kebijakan yang kerap diambil oleh negara-negara Barat, terutama Amerika Serikat (AS). Kali ini negara tersebut melemparkan kritikan terhadap kebijakan luar negeri yang diambil Barat.

Melansir Channel News Asia, Kamis (18/12/2014), Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut Barat kerap memperlakukan negara-negara lain layaknya pembantu. Barat, dalam pandangan Putin, merasa sebagai pihak yang sangat kuat, sehingga negara lain harus tunduk pada mereka.

"Mitra kami di Barat belum berhenti. Mereka memutuskan bahwa mereka adalah pemenang. Mereka merasa sebagai sebuah dinasti yang besar sekarang dan sisanya adalah pengikut dan negara lain harus mengikuti apa yang mereka mau," kata Putin.

Dirinya mencontohkan apa yang telah dilakukan Barat terhadap Rusia. Untuk melemahkan Rusia, Putin mengatakan Barat terus menerus menjatuhkan sanksi ekonomi, yang saat ini mulai berdampak pada ekonomi Rusia yang mulai goyah.

Namun, Putin menegaskan, negaranya tidak akan pernah tunduk pada dinasti yang sedang dibangun oleh Barat tersebut. Pemimpin Negara Beruang Merah itu mengatakan Rusia tidak akan menyerah, dan akan dapat bangkit dalam waktu dekat.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4592 seconds (0.1#10.140)