Bos CIA Ragu ISIS dan al-Qaeda Telah Bersatu

Sabtu, 15 November 2014 - 18:07 WIB
Bos CIA Ragu ISIS dan al-Qaeda Telah Bersatu
Bos CIA Ragu ISIS dan al-Qaeda Telah Bersatu
A A A
WASHINGTON - Direktur CIA, James Clapper, meragukan laporan bahwa militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan al-Nusra, cabang al-Qaeda di Suriah telah bersatu untuk melawan sekutu AS.

Bersatunya dua kelompok militan di Suriah itu sempat dikhawatirkan akan mempersulit misi koalisi pimpinan AS untuk mengalahkan ISIS di Suriah dan Irak. ”Kami tidak melihat itu,” kata Clapper, yang meragukan laporan bergabungnya ISIS dan al-Qaeda.

”Ada pantauan di medan perang, (yang mengklaim) kelompok-kelompok lokal telah bersatu untuk kepentingan dan tujuan taktis, tapi saya tidak melihat keduanya bersatunya. Setidaknya itu belum terjadi,” lanjut bos CIA itu, seperti dikutip Al Arabiya, Sabtu (15/11/2014).

Sejumlah media AS kemarin melaporkan, bahwa kelompok al-Nusra yang terlibat pertikaian dengan ISIS telah melakukan pertemuan rahasia pada 2 November 2014. (Baca: ISIS dan al-Qaeda Bersatu Lawan Sekutu Amerika)

Dalam pertemuan yang dihadiri kelompok radikal lain, termasuk Khorasan, telah disepakati bahwa pertikaian ISIS dan al-Nusra diakhiri dan keduanya bersatu melawan pemberontak moderat Suriah dan pasukan Kurdi yang merupakan sekutu AS.

”Khorasan melihat perannya sekarang sebagai pihak mengamankan dan mengakhiri konflik internal antara ISIS dan al-Nusra,” kata sumber dari kelompok pemberontak Suriah moderat.

Sebelum diragukan Direktur CIA, mantan pejabat di pemerintahan Barack Obama yang berbicara dalam kondisi anonim juga meragukan laporan itu.”Saya sulit untuk percaya bahwa Al-Nusra dan ISIS bisa tenggelam perbedaan mereka," katanya. ”Keretakan antara mereka sangat mendalam.”
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6226 seconds (0.1#10.140)