Habisi Penyerang Gedung DPR Kanada, Polisi Ini Dicap Pahlawan

OTTAWA - Aparat keamanan yang menembak mati pria bersenjata penyerang gedung DPR Kanada dipuji dan dianggap pahlawan. Para pejabat dan anggota DPR Kanada merasa berutang nyawa kepada aparat yang bernama Sersan Kevin Vickers itu.

Vickers, 29, aparat keamanan dari Kepolisian Royal Kanada, berhasil menembak mati penyerang gedung DPR Kanada dengan lima tembakan. (Baca: Pria Bersenjata Tembaki Gedung DPR Kanada usai Bunuh Tentara)

Anggota Parlemen Kanada, Craig Scott, mengatakan di Twitter, bahwa Vickers berhasil melumpuhkan si penyerang gedung DPR di Ottawa yang sebelumnya telah membunuh seorang tentara.

”Anggota parlemen dan staf berutang keselamatan, bahkan nyawa dengan Sersan Kevin Vickers yang menembak penyerang di luar ruangan kaukus anggota parlemen,” tulis Scott, Kamis (23/10/2014). (Baca juga: Kronologi Lengkap Penembakan Gedung DPR Kanada)

Vickers memang menjadi aparat yang bertanggung jawab atas keamanan di gedung parlemen Kanada. Sebelum pujian bermunculan, aparat keamanan Kanada sempat dikritik keras, karena dianggap kecolongan setelah pria bersenjata berhasil masuk dan menyerang gedung DPR di Ottawa.

Menteri Kehakiman Kanada, Peter Mackay, juga ikut memperbincangkan sosok Vickers yang berjasa dalam drama baku tembak di Gedung DPR Kanada.

”Untuk semua (masyarakat) di Ottawa, tetap aman dan kuat. Terima kasih Tuhan telah mengirimkan Sersan Kevin Vickers dan pasukan keamanan kami. Dia benar-benar pahlawan,” tulis Mackay, seperti dikutip AFP.

Tersangka penyerang gedung DPR Kanada yang ditembak mati diketahui bernama Michael Zehaf-Bibeau.

Sumber pemerintah Amerika Serikat mengatakan, tersangka terlahir dengan nama asli Michael Joseph Hall. Tetapi kemudian mengubah namanya menjadi Michael Zehaf-Bibeau.