Pertama Dalam 7 Tahun, Warga Gaza Sambangi Yarusalem

YARUSALEM - Penghentian blokade di Gaza berdasarkan perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Palestina, nampaknya mulai berjalan. Sebelum gencatan senjata, selama tujuh tahun terakhir belum pernah ada warga Gaza yang bisa memasuki Yarusalem akibat blokade.

Namun, seperti dilansir Xinhua, Senin (6/10/2014), saat ini beberapa warga Gaza sudah mulai bisa memasuki salah satu kota suci, baik bagi umat Muslim, Kristen atau Yahudi tersebut. Menurut pejabat setempat, ratusan warga Gaza sudah diizinkan menyeberang ke Yarusalem akhir pekan lalu.

“Sekitar 500 warga Palestina dari Gaza, yang berusia lebih dari 60 tahun, mengunjungi Yerusalem pada hari Minggu untuk berdoa di Masjid al-Aqsa, yang berada di kawan kota tua. Kunjungan ini terjadi untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun terakhir,” ungkap pejabat setempat.

Sekitar 500 warga Gaza tersebut menyeberang melalui titik persimpangan Erez, antara Israel dan Gaza pada Minggu pagi dan tiba di Yerusalem pada Minggu siang. “Mereka datang ke Yarusalem untuk berdoa dan merayakan hari raya Idul Adha di Masjid al-Aqsa dan mereka kembali ke Gaza pada Minggu malam,” pejabat tersebut menambahkan dalam kondisi anonim.

Media Israel melaporkan, ketika menjejakan kakinya di kota suci tersebut, ke-500 warga Gaza tersebut diterima dengan baik dan mendapat sambutan hangat dari warga Yarusalem.