Jadi Militan, 2 Gadis Cantik Austria Diburu Interpol

Selasa, 16 September 2014 - 15:05 WIB
Jadi Militan, 2 Gadis Cantik Austria Diburu Interpol
Jadi Militan, 2 Gadis Cantik Austria Diburu Interpol
A A A
WINA - Dua gadis cantik Austria Samra Kesinovic, 16, dan Sabina Selimovic, 15, diburu Interpol, setelah diyakini menjadi militan di Suriah. Salah satu dari mereka, bahkan dikhawatirkan telah tewas.

Awal tahun ini, Samra dan Sabina menghilang dari rumah mereka di Ibukota Austria, Wina. Nasib kedua gadis cantik itu belum diketahui.

Kementerian Dalam Negeri Austria kepada Salzburger News, mengkonfirmasi menghilangnya dua gadis Austria itu. ”Kami juga memiliki informasi ini dan telah diselidiki, tapi kami tidak bisa mengatakan bahwa informasi ini mutlak benar,” bunyi pernyataan kementerian itu.

”Tapi pihak orang tua telah diberitahu, bahwa putri mereka bisa tewas (di Suriah),” lanjut pernyataan itu.

Setelah diyakini kedua gadis itu pergi ke Suriah, orang tua mereka menemukan sebuah tulisan di media sosial berisi pesan yang mengejutkan. Isinya, kedua gadis itu menyarankan orang-orang untuk pergi dalam perang suci di Suriah.

Orang tua kedua gadis itu awalnya adalah pengungsi Bosnia yang menetap di Austria setelah konflik etnis pecah tahun 1990-an. Mereka mengklaim pesan di media sosial itu, tidak ditulis oleh putri mereka.

Informasi lain, seperti dikutip Al Arabiya, Selasa (16/9/2014) menyebut, kedua gadis tersebut menjalin kontak dengan pemuda Chechnya dan mengunjungi sebuah masjid di sebuah distrik di Wina. Interpol kini menyebarkan poster bergambar wajah dua gadis itu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3909 seconds (0.1#10.140)