Rusia Tanggapi Santai Laporan China Tempatkan Rudal di Perbatasan

Selasa, 24 Januari 2017 - 19:31 WIB
Rusia Tanggapi Santai Laporan China Tempatkan Rudal di Perbatasan
Rusia Tanggapi Santai Laporan China Tempatkan Rudal di Perbatasan
A A A
MOSKOW - China dilaporkan telah menyebar rudal antar benua di dekat perbatasan Rusia secara diam-diam. Menanggapi hal itu, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan hal itu tidak menimbulkan ancaman bagi Moskow.

"Tentu saja setiap tindakan dalam hal pengembangan angkatan bersenjata China, jika laporan ini benar, pengembangan militer di China kami rasakan sebagai bukan ancaman bagi negara kami," kata Peskov seperti dikutip dari Sputniknews, Selasa (24/1/2017).

Diberitakan sebelumnya, salah satu dari tiga brigade rudal antar benua China Dongfeng-41 (DF-41) kemungkinan telah dikerahkan ke kota Daqing, Heilongjiang, yang berbatasan dengan Rusia, media lokal melaporkan Selasa. DF-41 dapat membawa sampai 10 hulu ledak nuklir dan mampu mencapai target dengan jarak sampai 14.000 kilometer dari situs peluncuran.

"Salah satu dari tiga unit rudal balistik Dongfeng-41 (DF-41) mungkin telah dikerahkan di provinsi utara Heilongjiang yang berbatasan dengan Rusia," bunyi laporan media setempat, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (24/1).

Sementara itu, media setempat melaporkan tiga unit rudal lainnya telah ditempatkan di lokasi-lokasi strategis, yakni di daerah yang berada diantara Mongolia dan Rusia, serta di dekat perbatasan antara China dan negara asia lainnya.

"Satu unit rudal balistik lainnya telah dikerahkan ke wilayah Daqing, dan unit lainnya dilaporkan dikerahkan di kota Xinyang di provinsi Henan. Lalu satu unit lainnya akan ditempatkan di Xinjiang," sambungnya.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4842 seconds (0.1#10.140)