Menlu Zarif: Iran Akan Membuat Donald Trump Terkejut

Jum'at, 20 Januari 2017 - 07:30 WIB
Menlu Zarif: Iran Akan Membuat Donald Trump Terkejut
Menlu Zarif: Iran Akan Membuat Donald Trump Terkejut
A A A
KUALA LUMPUR - Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengatakan bahwa Iran tidak takut jika Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan membatalkan kesepakatan nuklir Teheran. Menlu Zarif justru sesumbar bahwa Iran akan membuat Trump tekejut.

”Apa pun yang dia lakukan dengan kesepakatan nuklir, kami tidak khawatir karena kami memiliki pilihan sendiri. Tapi kami percaya itu untuk kepentingan semua orang untuk tetap jadi kesepakatan,” katanya di sela-sela forum di Kuala Lumpur, Malaysia hari Kamis.

“Yang paling penting itu perjanjian internasional. Itu bukan perjanjian bilateral antara Iran dan AS,” katanya lagi.

Kesepakatan nuklir Iran itu dinegosiasikan oleh Iran dan enam negara kekuatan dunia; AS, Rusia, China, Inggris, Perancis dan Jerman. Dalam kesepakatan itu, Iran bersedia mengekang program nuklirnya dengan imbalan saksi atau embargo ekonomi dari negara-negara Barat terhadap Teheran dicabut.

Ditanya apa yang akan dilakukan Iran jika pemerintah Trump nekat membatalkan kesepakatan nuklir Teheran, Zarif menjawab; ”Presiden Trump suka kejutan dan kami akan membuatnya terkejut.”

Didesak untuk menjelaskan maksud membuat Trump terkejut, Menlu Zarif justru tertawa.”Ini tidak akan menjadi kejutan lagi jika saya katakan,” ujarnya, seperti dikutip ABC News, Jumat (20/1/2017).

Trump, yang akan dilantik sebagai presiden AS hari Jumat waktu setempat pernah mengkritik keras kesepakatan nuklir Iran. Dia berkali-kali mengancam akan membatalkan kesepakatan itu. Sikap Trump itu tak lepas dari pengaruh Israel yang sejak awal membenci kesepakatan nuklir Iran.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4781 seconds (0.1#10.140)