Washington Disebut Ingin Hancurkan Hubungan AS-Rusia

Sabtu, 22 Oktober 2016 - 16:08 WIB
Washington Disebut Ingin Hancurkan Hubungan AS-Rusia
Washington Disebut Ingin Hancurkan Hubungan AS-Rusia
A A A
MOSKOW - Rencana Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sanksi baru kepada Rusia mendapat tanggapan dari Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Ryabkov. Ryabkov mengatakan, Moskow akan menemukan cara untuk menanggapi kemungkinan penjatuhan sanksi baru AS.

"Dalam kasus perpanjangan daftar sanksi AS di tengah alasan sebagian besar bodoh dan tidak masuk akal, kita akan menemukan cara untuk merespon sehingga keseimbangan akan berubah dan itu tidak akan menjadi kepentingan AS," kata Ryabkov seperti dikutip dari Sputniknews, Sabtu (22/10/2016).

Ryabkov juga menambahkan bahwa tampaknya AS ingin menghancurkan sepenuhnya hubungan bilateral dengan Rusia lewat pernyataan seperti itu.

"Sepertinya tidak ada masalah lain yang mengkhawatirkan pemerintah AS, kecuali untuk tujuan yang sepenuhnya menghancurkan hubungan dengan Rusia sehingga diperlukan waktu bertahun-tahun untuk memperbaikinya," tukas Ryabkov.

Sebelumnya, juru bicara Gedung Putih Josh Earnest mengatakan bahwa AS dan mitra-mitranya akan terus membahas sanksi ekonomi terhadap Rusia. Sanksi tersebut dijatuhkan terkait situasi di Suriah dimana Barat menyalahkan Rusia dan Suriah atas pemboman terhadap warga sipil dan kelompok pemberontak bersenjata.

Namun, Rusia dan pemerintah Suriah bersikeras bahwa mereka hanya menyerang posisi teroris serta menyalahkan Amerika Serikat dari ketidakmampuan mereka untuk membedakan antara yang disebut "oposisi moderat" dan teroris.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4612 seconds (0.1#10.140)