Shell Ingkar Janji, Ternyata Masih Tetap Beli Gas Rusia

Minggu, 02 Juli 2023 - 10:04 WIB
loading...
Shell Ingkar Janji,...
Shell ternyata masih membeli gas Rusia dan memperdagangkannya selama lebih dari setahun setelah berjanji untuk menarik diri dari pasar energi Rusia. Foto/Dok
A A A
LONDON - Shell ternyata masih memperdagangkan gas Rusia lebih dari setahun setelah berjanji untuk menarik diri dari pasar energi Rusia. Perusahaan raksasa minyak dan gas (migas) asal Inggris itu terlibat dalam hampir seperdelapan ekspor gas lintas kapal Rusia pada tahun 2022, menurut analisis dari group Global Witness.



Sebelumnya Oleg Ustenko, penasihat Presiden Ukraina Vladimir Zelensky, menuduh Shell menerima "uang darah". Sementara Shell menerangkan, perdagangan yang terjadi merupakan hasil dari "komitmen kontrak jangka panjang" dan tidak melanggar hukum atau sanksi.

Baru-baru ini pada 9 Mei, sebuah kapal tanker besar yang mampu membawa lebih dari 160.000 meter kubik gas yang dikompresi menjadi bentuk cair -gas alam cair atau LNG- ditarik keluar dari pelabuhan Sabetta, di semenanjung Yamal di ujung utara Rusia.



Kargo itu dibeli oleh Shell sebelum menuju ke tujuan akhirnya, Hong Kong. Ini adalah salah satu dari delapan kargo LNG yang dibeli Shell dari Yamal tahun ini, menurut data dari database Kpler yang dianalisis oleh Global Witness.

Tahun lalu Shell menyumbang 12% dari perdagangan LNG lintas laut Rusia, yang dihitung oleh Global Witness seperti dilansir BBC, Minggu (2/7/2023). Termasuk di antaranya yakni lima pedagang LNG teratas yang berasal dari Rusia tahun itu.

Pada Maret 2022 yang memasuki awal invasi ke Ukraina , Shell meminta maaf karena membeli kargo minyak Rusia, dan mengatakan pihaknya bermaksud untuk menarik diri dari minyak dan gas Rusia.

Diterangkan bahwa mereka akan berhenti membeli minyak Rusia, ditambah serta menjual stasiun layanan dan bisnis lainnya di Rusia. Pihak perusahaan juga mengungkap, telah memulai "penarikan bertahap dari produk minyak Rusia, gas pipa dan LNG".

Meski diungkapkan juga keputusan tersebut akan menjadi "tantangan kompleks". Sejak saat itu diketahui, Shell masih terus mengambil kargo LNG dari dua pelabuhan Rusia, satu di Yamal dan lainnya di Sakhalin yang berlokasi di timur jauh.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Industri Bahan Bangunan...
Industri Bahan Bangunan Menuju Konstruksi Hijau
ICP Maret 2025 Melorot,...
ICP Maret 2025 Melorot, Harga BBM Subsidi Berpeluang Turun?
Hampir 600.000 Produk...
Hampir 600.000 Produk Ilegal Diamankan, Nilainya Rp15 Miliar
BI Lapor Utang Luar...
BI Lapor Utang Luar Negeri Turun Jadi USD427,2 Miliar per Februari 2025
Harga Emas Sedikit Lagi...
Harga Emas Sedikit Lagi Rp2 Juta per Gram, Hari Ini Naik Rp32.000
Mengulik Besaran Utang...
Mengulik Besaran Utang Suriah ke Bank Dunia yang Ingin Dilunasi Arab Saudi
Begini Nasib Jalan Trans...
Begini Nasib Jalan Trans Papua, 4 Wilayah Pemekaran Jadi Fokus Pembangunan
IHSG Terus Menanjak...
IHSG Terus Menanjak Naik, Pagi Ini Dibuka Sentuh 6.452
Lonjakan Harga Emas...
Lonjakan Harga Emas Belum Selesai! Diprediksi Sentuh Rp2 Juta per Gram
Rekomendasi
RSIJ Cempaka Putih,...
RSIJ Cempaka Putih, FKUI, dan RSCM Kerja Sama Pendidikan dan Layanan Kesehatan
Sutradara Ingin Hapus...
Sutradara Ingin Hapus Donald Trump dari Home Alone 2, tapi Takut Diusir dari Amerika
Huawei Siap Pajang Aito...
Huawei Siap Pajang Aito M8 di Shanghai Motor Show 2025
Berita Terkini
Hingga Akhir Maret 2025,...
Hingga Akhir Maret 2025, MUF Catatkan Pembiayaan Baru Rp5,7 Triliun
3 jam yang lalu
PLN Icon Plus Perkuat...
PLN Icon Plus Perkuat Sinergi Wujudkan Tema Besar Tahun 2025
3 jam yang lalu
Asabri Jalankan Program...
Asabri Jalankan Program Satria Tingkatkan Kesejahteraan Pensiunan
3 jam yang lalu
Telkom Indonesia Hadirkan...
Telkom Indonesia Hadirkan Data Center di Batam, Kapasitas Capai 54 MW
4 jam yang lalu
Industri Bahan Bangunan...
Industri Bahan Bangunan Menuju Konstruksi Hijau
4 jam yang lalu
Bursa Kripto OKX Masuk...
Bursa Kripto OKX Masuk Pasar Amerika Serikat
4 jam yang lalu
Infografis
Jerman akan Gelar Latihan...
Jerman akan Gelar Latihan Militer untuk Hadapi Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved