AS Kutuk Teroris Pengebom Salat Jumat di Masjid Pakistan

Sabtu, 17 September 2016 - 12:38 WIB
AS Kutuk Teroris Pengebom Salat Jumat di Masjid Pakistan
AS Kutuk Teroris Pengebom Salat Jumat di Masjid Pakistan
A A A
WASHINGTON - Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengutuk aksi teroris yang melakukan bom bunuh diri di tengah jemaah salat Jumat di sebuah masjid di Pakistan. Pengeboman masjid itu menewaskan 25 orang dan melukai banyak orang.

“Amerika Serikat mengutuk dalam istilah terkuat atas serangan teroris di Mohmand, Pakistan, yang telah menewaskan sebanyak 25 (orang) dan melukai lebih banyak lagi,” kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, Ned Price, Sabtu (17/9/2016).

Price mengatakan serangan terhadap warga sipil di sebuah masjid saat salat Jumat adalah pengingat yang mengerikan bahwa terorisme mengancam semua negara di kawasan Pakistan.

Menurutnya, AS berdiri dengan rakyat Pakistan melawan terorisme. Washington juga akan bekerja dengan Islamabad untuk melawan kelompok teroris yang melakukan serangan keterlaluan tersebut.

Baca:
Bom Bunuh Diri Hantam Salat Jumat di Pakistan, Belasan Tewas


Sebelumnya diberitakan korban tewas dalam aksi bom bunuh diri mencapai 16 orang. Pelaku meledakkan diri saat khotib sedang menyampaikan khotbah Jumat.

"Pelaku meledakkan diri di dalam masjid yang sedang ramai. Ia berteriak ‘Allahu Akbar’ dan tak lama kemudian ledakan besar terdengar dari dalam masjid," kata seorang pejabat Administrasi Wilayah Kesukuan Federal (FATA) Pakistan, Naveed Akbar.

Keterangan Navad, dipekuat oleh seorang pejabat FATA lainnya bernama Shaukat Khan. Dalam keterangannya, Shaukat mengatakan puluhan orang turut menjadi korban luka dalam serangan tersebut.

"Banyak orang yang berkumpul di dalam masjid. di mana seorang pengebom bunuh diri meledakkan dirinya," kata Navad, seperti dilansir Reuters.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5363 seconds (0.1#10.140)