Ratusan Muslim Prancis Hadiri Misa Korban Serangan Ekstremis

Senin, 01 Agustus 2016 - 14:19 WIB
Ratusan Muslim Prancis Hadiri Misa Korban Serangan Ekstremis
Ratusan Muslim Prancis Hadiri Misa Korban Serangan Ekstremis
A A A
ROUEN - Lebih dari 100 warga Muslim Prancis menghadiri misa Katolik di gereja-gereja di seluruh Prancis pada hari Minggu. Kehadiran mereka sebagai solidaritas pada warga Katolik yang jadi korban serangan ekstremis di sebuah gereja di dekat Normandy, Selasa pekan lalu.

Dalam serangannya, para ektremis simpatisan ISIS itu membunuh Pastor Jacques Hamel, 85, serta menyandera para biarawati dan jemaat.

Salah satu misa yang dihadiri para warga Muslim Prancis itu berlangsung di Gereja Katedral Gothic, di Rouen, dekat Normandy. Sebelumnya, pada hari Jumat, para warga Kristen Prancis berbaur bersama warga Muslim di sebuah masjid di dekat Normandy untuk mendoakan para korban serangan ekstremis.

”Saya berterima kasih atas nama semua orang Kristen,” kata Uskup Agung Rouen, Dominique Lebrun. ”Dengan cara ini Anda menegaskan bahwa Anda menolak kematian dan kekerasan atas nama Tuhan,” katanya lagi, seperti dikutip AFP, Senin (1/8/2016).

Baca:
Kecam Ekstremis, Umat Muslim dan Kristen Prancis Doa Bersama

Beberapa polisi dan tentara berjaga-jaga di luar gereja untuk meyakinkan penduduk yang telah resah setelah serangan para ekstremis. Terlebih serangan di gereja itu terjadi kurang dari dua minggu setelah serangan di Nice, di mana pengemudi truk menabrak kerumunan massa yang merayakan Bastille Day.

Imam Muslim lokal, Otaman Aissaoui, menjadi pemimpin delegasi Muslim yang menghadiri misa Katolik. "Menjadi bersatu adalah tanggapan terhadap tindakan horor dan barbarisme,” kata Aissaoui.

Gereja Notre Dame di sebelah barat daya Bordeaux juga menyambut para delegasi Muslim, yang dipimpin oleh imam di kota ini, yakni Tareq Oubrou.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4485 seconds (0.1#10.140)