PBB Kutuk Aksi 'Barbar' Boko Haram di Nigeria

Kamis, 28 Juli 2016 - 11:49 WIB
PBB Kutuk Aksi Barbar Boko Haram di Nigeria
PBB Kutuk Aksi 'Barbar' Boko Haram di Nigeria
A A A
NEW YORK - PBB menuduh kelompok ekstrimis Boko Hatam telah melakukan kekerasan dan kebrutalan yang hampir tak terbayangkan di Nigeria. PBB memperkirakan bahwa lebih dari sembilan juta orang di wilayah itu membutuhkan bantuan kemanusiaan.

Koordinator Kemanusiaan PBB, Stephen O'Brien mengatakan tindakan kelompok militan itu telah memaksa ribuan orang mengungsi dan jumlah korban tewas yang belum pernah terjadi sebelumnya. O'Brien mengatakan bahwa Nigeria sedang menanggung bebas krisis dimana tujuh dari sembilan juta orang membutuhkan bantuan.

O'Brien menyebut kekerasan yang dilakukan Boko Haram keji, biadab, dan tidak mengenal perikemanusiaan karena telah menyebabkan pelanggaran hak asasi manusia.

"Dari Januari sampai Juni 2016, lebih dari 50 anak-anak telah dipaksa untuk melaksanakan bom bunuh diri di empat negara," katanya kepada Dewan Keamanan PBB seperti dikutip dari BBC, Kamis (28/7/2016).

Sedangkan kepala politik PBB, Jeffrey Feltman mengatakan Boko Haram tetap menjadi ancaman bagi stabilitas di kawasan itu, meskipun kelompok itu telah diusir dari sejumlah daerah. O'Brien dan Feltman lantas memberitahukan DK PBB jika kelompok itu saat ini tengah kekurangan dana.

Boko Haram terus menargetkan negara-negara di kawasan itu, termasuk Nigeria dan Kamerun, dengan serangan bom dan bom bunuh diri. Badan anak-anak PBB, Unicef memperingatkan, hampir 250 ribu anak-anak di bagian Borno Nigeria yang sempat dikuasai Boko Haram menderita gizi buruk.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4762 seconds (0.1#10.140)