PBB Sebut Serangan ISIS di Kabul Sebagai Kejahatan Perang

Senin, 25 Juli 2016 - 02:33 WIB
PBB Sebut Serangan ISIS di Kabul Sebagai Kejahatan Perang
PBB Sebut Serangan ISIS di Kabul Sebagai Kejahatan Perang
A A A
NEW YORK - PBB mengecam serangan bom bunuh diri yang terjadi pada saat demonstrasi di Kabul, Afghanistan, yang menewaskan 80 orang. PBB menggambarkan serangan tersebut sebagai kejahatan perang.

PBB pun menyatakan mereka yang bertanggung jawab atas serangan terhadap demonstrasi damai itu akan dimintai pertanggung jawaban. ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Baca juga:
Bom Bunuh Diri Meledak di Tengah Demonstrasi, 80 Tewas

"Sebuah serangan sengaja menargetkan kelompok warga sipil yang terkonsentrasi setara dengan kejahatan perang," begitu bunyi pernyataan dari utusan khusus PBB untuk Afghanistan, Tadamichi Yamamoto.

"Ini adalah upaya untuk menyebarkan teror di antara penduduk sipil dan melumpuhkan kebebasan bahwa Afghanistan telah mengorbankan begitu banyak untuk mendapatkan," kata Yamamoto seperti dikutip dari laman CNN, Senin (25/7/2016).

Amerika Serikat (AS) dan Inggris juga mengutuk serangan itu dimana Gedung Putih mengatakan bahwa serangan tersebut sangat hina karena faktanya menargetkan demonstrasi damai.

Setidaknya 80 orang tewas dan lebih dari 230 orang terluka setelah bomber bunuh diri meledakan bom yang disembunyikan di dalam pakaiannya. Aksi bom bunuh diri itu dilakukan ditengah aksi demonstrasi di Kabul.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3626 seconds (0.1#10.140)