Penjara Penuh Sesak, Zimbabwe Bebaskan 2.000 Tahanan

Kamis, 26 Mei 2016 - 22:38 WIB
Penjara Penuh Sesak, Zimbabwe Bebaskan 2.000 Tahanan
Penjara Penuh Sesak, Zimbabwe Bebaskan 2.000 Tahanan
A A A
HARARE - Zimbabwe memberikan pengampunan kepada 2.000 tahanan. Kebijakan ini diambil karena ruang tahanan di penjara-penjara negara itu telah penuh sesak. Pihak berwenang membebaskan para tahanan dengan harapan mereka tidak kembali ke lembah hitam dunia kejahatan.

Semua tahanan laki-laki di bawah usia 18 tahun dan semua tahanan perempuan, kecuali dua orang yang dijatuhi hukuman seumur hidup, telah dibebaskan.

"Narapidana tidak harus mengajukan pengampunan ini agar bisa diberikan, biarkan mereka pergi dari sana dan menghormati hukum negara," kata seorang pejabat penjara Zimbabwe, Priscilla Mthembo dikutip dari The Guardian, Kamis (26/5/2016).

Pengampunan ini juga diberikan kepada tahanan yang menderita sakit parah dan mereka yang dihukum kurang dari tiga tahun yang telah menjalani setidaknya seperempat masa tahanan. Namun, pengampunan ini tidak berlaku bagi pelaku pembunuhan, pengkhianatan, pemerkosaan, perampokan bersenjata, pencurian mobil atau kejahatan seksual.

"Kami memiliki 46 penjara nasional yang kelebihan kapasitas. Pengampunan presiden ini akan jauh mengurangi kepadatan penjara dan memfasilitasi kondisi hidup lebih baik bagi mereka yang masih mendekam di penjara," kata Mthembo.

Mthembo juga meminta kepada pemerintah Zimbabwe untuk memberikan para tahanan kesempatan kedua untuk hidup dengan memberikan dukungan kepada para eks napi untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3655 seconds (0.1#10.140)