Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Pakistan: AS Langgar Kedaulatan Kami saat Serang Taliban
Pakistan: AS Langgar Kedaulatan Kami saat Serang Taliban
A
A
A
LONDON - Pemerintah Pakistan mengaku sedikit kurang senang dengan serangan udara yang dilancarkan Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan lalu. Serangan itu disebut-sebut telah menewaskan pemimpin Taliban, Mullah Mansour.
Dalam sebuah pernyataan saat melakukan kunjungan ke London, Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif menyatakan kecaman atas serangan itu. Menurutnya, AS telah melanggar kedaulatan Pakistan saat melakukan serangan udara itu.
Pernyataan Sharif itu merupakan kelanjutan dari pernyataan yang dibuat oleh Kementerian Luar Negeri Pakistan, kemarin. Kemenlu Pakistan menuturkan, serangan itu telah melanggar kedaulatan Pakistan dan ini bukan kali pertama hal itu terjadi.
Kemenlu Pakistan mengatakan, hal ini sudah beberapa kali terjadi, dan mereka juga sudah beberapa kali menyampaikan protes kepada pihak AS mengenai hal ini. Namun, sejauh ini tampaknya protes tersebut tidak didengar oleh AS.
Serangan udara yang dilancarkan AS sendiri menargetkan sebuah desa kecil yang berada di perbatasan Afghanistan dan Pakistan. Presiden AS Barack Obama menyakan serangan itu telah berhasil menewaskan Mansour, yang menjabat sebagai pemimpin Taliban sejak 2015 lalu.
Dalam sebuah pernyataan saat melakukan kunjungan ke London, Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif menyatakan kecaman atas serangan itu. Menurutnya, AS telah melanggar kedaulatan Pakistan saat melakukan serangan udara itu.
Pernyataan Sharif itu merupakan kelanjutan dari pernyataan yang dibuat oleh Kementerian Luar Negeri Pakistan, kemarin. Kemenlu Pakistan menuturkan, serangan itu telah melanggar kedaulatan Pakistan dan ini bukan kali pertama hal itu terjadi.
Kemenlu Pakistan mengatakan, hal ini sudah beberapa kali terjadi, dan mereka juga sudah beberapa kali menyampaikan protes kepada pihak AS mengenai hal ini. Namun, sejauh ini tampaknya protes tersebut tidak didengar oleh AS.
Serangan udara yang dilancarkan AS sendiri menargetkan sebuah desa kecil yang berada di perbatasan Afghanistan dan Pakistan. Presiden AS Barack Obama menyakan serangan itu telah berhasil menewaskan Mansour, yang menjabat sebagai pemimpin Taliban sejak 2015 lalu.
(esn)
Explore More