Pertempuran Masih Berlangsung, Negosiasi Damai Yaman Molor

Senin, 18 April 2016 - 16:36 WIB
Pertempuran Masih Berlangsung, Negosiasi Damai Yaman Molor
Pertempuran Masih Berlangsung, Negosiasi Damai Yaman Molor
A A A
SANAA - Negosiasi damai Yaman yang seharusnya digelar di Kuwait hari ini dipastikan akan molor. Penyebab utama molornya negosiasi damai tersebut adalah karena masih adanya pertempuran di sejumlah wilayah di Yaman.

Menurut Houthi dan sekutu mereka dari kubu Ali Abdullah Saleh, akan percuma bagi mereka untuk bertolak ke Kuwait guna mengikuti negosiasi damai jika pada faktanya di lapangan pertempuran masih berlangsung. Ini artinya gencatan senjata tidak berjalan sebagaiamana mestinya.

"Tidak ada gunanya bagi kami untuk pergi ke Kuwait jika tidak ada yang menghormati gencatan senjata," kata seorang pejabat di kubu Saleh, yang berbicara dalam kondisi anonim.

Sementara itu, menurut pemerintah Yaman, Houthi dan kubu Saleh hanya sedang mencari-cari agar mereka bisa menunda negosiasi damai tersebut. Pihak pemerintah Yaman yakin, esok hari rival mereka tersebut akan bertolak ke Kuwait.

"Perwakilan dari pihak Saleh dan Houthi hanya mencari alasan untuk menunda kedatangan mereka pada waktu yang tepat. Kami mengharapkan mereka akan tiba di Kuwait pada Selasa esok," kata seorang pejabat pemerintahan Yaman.

Sebelumnya, negosiasi damai yang ditengahi oleh PBB pada Juni dan Desember lalu telah gagal untuk mengakhiri perang yang telah menewaskan sekitar 6.200 orang, dimana setengahnya adalah warga sipil. Negosiasi damai ketiga ini diharapkan mampu menghasilkan secercah harapan bagi perdamaian Yaman.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5213 seconds (0.1#10.140)