Assad Ogah Mundur Selama Barat Dukung Pemberontak

Minggu, 04 Oktober 2015 - 22:28 WIB
Assad Ogah Mundur Selama Barat Dukung Pemberontak
Assad Ogah Mundur Selama Barat Dukung Pemberontak
A A A
DAMASKUS - Sejumlah negara meminta Presiden Suriah, Bashar al-Assad, untuk mundur dari jabatannya guna mengakhiri krisis berkepanjangan di Suriah. Sebagian bahkan sikapnya telah melunak dengan menjanjikan Assad tetap pada posisinya selama masa transisi.

Menanggapi hal tersebut, Assad dengan tegas menyatakan tidak akan mundur. Sebaliknya, Assad malah menyalahkan negara barat yang telah mendukung kelompok pemberontak yang disebutnya sebagai kelompok teroris. Karenanya, selama negara Barat "mendukung terorisme", ia tidak akan mundur dari jabatannya.

"Terorisme adalah instrumen baru yang digunakan oleh orang barat untuk menaklukan sebuah daerah," ujar Assad melalui akun twitter saat diwawancara dengan stasiun televisi Iran, Khabar, sepeerti dikutip dari laman CBS News, Minggu (4/10/2015).

Dalam kesempatan itu, ia juga memuji operasi udara yang dilakukan oleh Rusia. Menurutnya, operasi udara yang dilakukan oleh Rusia terhadap teroris di negaranya harus berhasil atau seluruh wilayah akan hancur dan potensi untuk hal itu tersedia karena didukung oleh Iran dan dukungan internasional.

Karenanya, Assad pun menyerukan negara-negara yang mendukung kelompok oposisi bersenjata untuk menghentikan dukungannya. Dengan begitu, peluang keberhasilan serangan udara Rusia akan meningkat.

Komentar Assad ini adalah yang pertama sejak Rusia melakukan operasi serangan udara yang intensif. Rusia menyatakan, serangan udaranya itu menargetkan ISIS dan organisasi teroris lainnya. Sejumlah serangan bahkan menghantam kelompok pemberontak yang didukung oleh negara barat.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3184 seconds (0.1#10.140)