KPK-nya Malaysia Sebut Duit Rp9 T PM Najib dari Donor

KUALA LUMPUR - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)-nya Malaysia mengungkap misteri rekening gendut milik Perdana Menteri Najib Razak senilai RM 2,6 miliar (Ringgit Malaysia) atau sekitar Rp9 triliun. Duit yang mengalir ke rekening pribadi PM Najib itu disebut berasal dari donor, bukan dari lembaga keuangan negara atau 1MDB.

Malaysian Anti-Corruption Commission (MACC) pada Senin (3/8/2015) membenarkan aliran dana sebesar itu ke rekening pribadi PM Najib. Kendati demikian, dalam pernyataannya, MACC tidak mengungkap donor yang mengalirkan uang sebesar itu ke rekening Najib.

”Penyelidikan mengungkapkan bahwa (uang) RM2,6 miliar yang diduga telah masuk (rekening) Datuk Seri Najib Razak adalah kontribusi dari donor, dan bukan dana dari 1MDB,” bunyi pernyataan Komisi Anti-Rasuah Malaysia itu, sebagaimana dikutip The Malaysian Insider.

”Namun, penyelidikan terhadap SRC Internasional (lembaga keuangan Malaysia) terkait aliran dana RM4 miliar masih sedang dilakukan oleh Makabe (MACC),” lanjut pernyataan MACC.

Komisi itu mendesak semua pihak bersabar dan memberi kesempatan bagi MACC untuk melanjutkan investigasi. Komisi tersebut juga minta masyarakat tidak berspekulasi sampai penyelidikan tuntas.

Lebih lanjut, MACC menegaskan bahwa tidak ada petugasnya yang terlibat dalam konspirasi untuk menjatuhkan pemerintah PM Najib Razak. ”Tanggung jawab kami terletak dalam melakukan penyelidikan atas dugaan korupsi, dan tidak untuk menjatuhkan siapa pun, termasuk pemerintah,” imbuh pernyataan MACC.

Rafizi Ramli, Sekjen Partai Keadilan Rakyat (PKR), sebuah partai oposisi Malaysia sebelumnya memperingatkan bahwa masyarakat harus bersiap-siap untuk menerima ”bukti” asal usul dana RM2,6 miliar yang mengalir ke rekening pribadi Najib.

SRC Internasional pernah ditulis The Wall Street Journal, sebagai salah satu lembaga 1MDB yang terkait dengan jajak aliran rekening gendut PM Najib.