AS Dituding Tak Pernah Serius Perangi ISIS

Rabu, 29 Juli 2015 - 12:07 WIB
AS Dituding Tak Pernah Serius Perangi ISIS
AS Dituding Tak Pernah Serius Perangi ISIS
A A A
BAGHDAD - Qais al-Khazali, Komandan Asaib Ahl al-Haq, salah satu milisi lokal di Irak menyebut Amerika Serikat (AS) sejak awal tidak pernah serius, dan seperti mau tidak mau memerangi ISIS. Menurutnya, AS justru ingin mempertahankan ISIS untuk mencapai kepentingannya.

"Kami percaya bahwa AS tidak ingin menyelesaikan krisis ini, melainkan mereka ingin mengelola krisis ini," kata Khalazi, seperti dilansir Bussines Insider pada Rabu (29/7/2015).

"Mereka tidak ingin mengalahkan Daesh (ISIS). Mereka ingin mengeksploitasi Daesh untuk mencapai proyek di Irak dan di wilayah tersebut. Proyek Amerika di Irak adalah partisi ulang wilayah tersebut," sambung komandan milisi yang didukung Iran itu.

Menurutnya, hal ini terlihat dari tidak ada realisasi janji AS dan anggota koalisi internasional melawan ISIS, dimana AS dan koalisinya telah berjanji untuk meningkatkan serangan terhadap ISIS. Namun, pada faktanya belum ada peningkatan serangan secara signifikan.

Sementara itu, Khazali juga menyebut saat ini Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi tengah berada di bawah tekanan AS untuk membatasi kehadiran pasukan Syiah, dalam upaya untuk merebut kembali provinsi Anbar dari tangan ISIS.

"Sekarang proyek Amerika adalah sedang mencoba setidaknya untuk membatasi kehadiran Hashid Shaabi ke perbatasan Fallujah dan Ramadi. Ini adalah tekanan besar yang coba diberikan oleh AS kepada pemimpin Irak," sambungnya.

Hashid Shaabi merupakan pasukan gabungan yang terdiri dari milisi lokal termasuk Asaib Ahl al-Haq dengan Brigade Badr dan Kataib dari Hizbullah. Pasukan ini terus bahu membahu bersama dengan pasukan Irak memerangi ISIS di negara tersebut.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3645 seconds (0.1#10.140)