Obama Boleh Kunjungi Negara Ayahnya Asal Tak Bicara Gay

Selasa, 07 Juli 2015 - 17:56 WIB
Obama Boleh Kunjungi Negara Ayahnya Asal Tak Bicara Gay
Obama Boleh Kunjungi Negara Ayahnya Asal Tak Bicara Gay
A A A
NAIROBI - Presiden Amerika Serikat (AS) dibolehkan mengunjungi negara ayah kandungnya, Kenya, asalkan tidak berbicara tentang hak-hak kaum gay selama kunjungannya. Obama dijadwalkan mengunjungi Kenya pada akhir bulan ini.

Menjelang kunjungan Obama, para pengunjuk rasa anti-gay telah berbaris di Nairobi pada Senin kemarin. Mereka memperingatkan Obama untuk jangan sekali-kali berbicara tentang hak-hak kaum gay di Kenya.

”Kami tidak ingin Obama dan Obama, kami tidak ingin Michelle dan Michelle,” teriak demonstran menyindir kampanye kaum gay. “Kami ingin Obama dan Michelle dan kami ingin anak!,” lanjut demonstran.

”Sangat penting bagi kita sebagai warga Kenya untuk mengetahui bahwa AS bukan Tuhan, dan dengan demikian kita tidak bisa mengikuti mereka secara membabi buta,” kata koordinator demonstrasi yang juga seorang pendeta Kristen, Uskup Mark Kariuki.

Kariuki mengatakan Obama dipersilakan untuk mengunjungi "rumah ayahnya".”Tapi tidak berbicara tentang masalah gay,” ucap dia.Demonstrasi itu diikuti sekitar 100 orang. Mereka mengenakan T-shirt dan melambaikan poster dengan slogan bertuliskan "Lindungi Keluarga".

Wakil Presiden Kenya, William Ruto, mengecam pelegalan pernikahan sesama jenis di seluruh wilayah AS. ”Kami telah mendengar bahwa di AS mereka telah mengizinkan hubungan gay dan hal kotor lainnya,” katanya, seperti dilansir surat kabar Nation, Selasa (7/7/2015).

“Saya ingin mengatakan sebagai pemimpin Kristen, bahwa kami akan membela negara kita, Kenya. Kami akan berdiri untuk iman kita dan negara kita,” lanjut dia.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4167 seconds (0.1#10.140)