Bom di Masjid Saudi, Mayat Tergeletak & Sajadah Berlumur Darah

Sabtu, 23 Mei 2015 - 09:24 WIB
Bom di Masjid Saudi, Mayat Tergeletak & Sajadah Berlumur Darah
Bom di Masjid Saudi, Mayat Tergeletak & Sajadah Berlumur Darah
A A A
QATIF - Bom bunuh diri yang menyasar jemaah saat salat Jumat di masjid kaum Syiah di Qatif, Arab Saudi menewaskan 21 orang dan melukai 81 orang lainnya. Media-media Saudi melansir kondisi pemboman di masjid itu, di mana mayat-mayat tergeletak dan banyak sajadah berlumuran darah

Bangunan masjid Ali Ibn Abi Talib di Kota Qatif, Saudi juga rusak parah. Rumah sakit Qatif telah mengeluarkan seruan bagi orang-orang untuk donor darah guna menyelamatkan para korban luka.

Seorang warga Kota Qatif, Naseema Assada, mengatakan jamaah salat Jumat itu sedianya akan merayakan kelahiran Imam Hussein, sosok yang dihormati di komunitas Syiah.

”Orang-orang sangat marah,” katanya. Para jemaah masjid yang selamat mencoba menghentikan polisi untuk memasuki masjid. (Baca: Renggut 21 Orang, ISIS Dalang Bom Salat Jumat di Masjid Saudi)

Dia khawatir serangan bom itu benar-benar memicu konflik sektarian di Arab Saudi antara kaum Sunni dan Syiah seperti halnya yang terjadi Irak dan Suriah. ”Kami tidak ingin mengulang apa yang terjadi di Suriah atau Irak di sini,” ujarnya. ”Ini adalah negara kami dan kami menyukainya,” lanjut dia.

Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengaku sebagai dalang bom bunuh diri itu. Pembom bunuh diri diketahui bernama Abu Amer al-Najdi. Pemerintah Arab Saudi juga telah mengkonfirmasi serangan bom bunuh diri tersebut.

”Seorang individu meledakkan bom yang ia kenakan di bawah pakaian selama salat Jumat di Masjid Ali Ibn Abi Talib di Kudeih, Qatif,” bunyi pernyataan Kementerian itu seperti dilansir kantor berita pemerintah Saudi, SPA, Sabtu (23/5/2015).
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5130 seconds (0.1#10.140)